Pengawasan terhadap hardware ataupun software perlu dilakukan, mengingat hal tersebut sangat penting demi kenyamanan penggunaan PC. Adakalanya PC dapat saja shutdown ataupun restart seketika, di saat Anda asyik mengerjakan pekerjaan. Hal tersebut tentunya menjengkelkan, karena mungkin saja Anda belum sempat menyimpan hasil pekerjaan. Salah satu aplikasi yang dapat Anda pilih untuk masalah ini adalah SpeedFan, yang dapat memonitor kecepatan kipas, temperature dan voltase dalam komputer, melalui chip-chip monitor hardware.
Aplikasi ini bahkan dapat mengakses info S.M.A.R.T pada beberapa harddisk yang mendukung fitur tersebut dan menampilkan temperature harddisk juga, jika memang telah didukung. Pada beberapa hardware, SpeedFan dapat melakukan perubahan pada FSB. Pada lebel paling terendah, SpeedFan merupakan aplikasi untuk memonitor hardware, namun memiliki fitur utama, yaitu dapat mengendalikan kecepatan kipas (tergantung pada kemampuan chip sensor dan hardware Anda tentunya) berdasarkan pada temperature PC Anda sehingga dapat mengurangi gangguan/noise, dan konsumsi energi/power.
SpeedFan mendukung sistem operasi Windows 9x, ME, NT, 200, 2003, XP, dan juga dapat berjalan pada Windows 64-bit. Perbaikan disertakan pada versi SpeedFan terbaru, yaitu 4.34, diantaranya adalah perbaikan atas isu terhadap motherboard SUN 2864, perbaikan bug data saat mengubah jenis data untuk grafis, perbaikan pembacaan temperature ADT7475 pada offset mode 64, perbaikan deteksi terhadap motherboard SUN 2864, perbaikan bug data saat mengubah jenis data untuk grafis, perbaikan pembacaan temperature ADT7475 pada offset mode 64, perbaikan deteksi terhadap revisi lama ITE IT8705F, dan perbaikan pada intel core temperature yang dilaporkan memiliki temperature sama pada kesemua core-nya.
Spesifikasi Minimum : Windows 2000
Ukuran File : 1,6 MB
Nama Pembuat : Alfredo Milani-Comparetti
Download : File Hippo
- - - - - - - - - - - - - - - - - - -
S.M.A.R.T. Self Monitoring Analysis And Reporting Technology. Sebuah teknologi harddisk yang memiliki kemampuan untuk mengenali keadaan dirinya sendiri. Contohnya: suhu harddisk, kecepatan putaran piringan harddisk (platter), dan kerusakan sector hard disk.
FSB. Front Side Bus merupakan sistem bus yang menghubungkan antara memory dengan CPU pada motherboard. Lalu lintas data yang terjadi antara keduanya ditangani oleh sebuah chip/hub yang dikenal dengan nama north bridge (di pasaran dikenal dengan ‘chipset’).
Northbridge. Sebuah controller yang mengatur fungsi-fungsi kerja antara processor, VGA, dan memory. Chipset North bridge ini juga bekerja sama dengan southbridge yang berfungsi sebagai controller perangkat lainnya dalam sebuah motherboard. Karena digunakan sebagai controller dari processor, memory, dan VGA, maka northbridge juga berpengaruh pada kinerja overclocking. Umumnya motherboard yang dirangcang untuk overclocking menggunakan heatsink fan akif (dengan kipas) untuk menunjang kinerja dari northbridge. Bahkan beberapa motherboard khusus overclocking membuat sistem pengaliran panas yang baik untuk menjaga kestabilan northbridge pada saat overclocking.
No comments:
Post a Comment